Nun di sana anak kehilangan
Ibu dan ayah... entah di mana..
Kesedihan melanda
Derita yang berpanjangan
Belas kasihan pengharapan
Dari redup mata yang lemah Tak siapa dapat merasaDi manakah belas kasihan
Ramadhan menginsafkan kita
Kesusahan mereka semua Ramadhan menyedarkan kita
Senang tak lama
Bahagia tak kekal
Ketenangan hanya padaNya
Kembalilah kepadanya
Putih peluang kebaikan
Sebulan di bulan Ramadhan
Nun di sana masih kedengaran
Tangisan insan yang kelaparan
..............................................................................
Kita mungkin tidak sabar untuk menyambut Ramadhan..
suasana berbuka dengan hidangan yang enak..
kemanisan Terawih Yang Aman..
KeBahagiaan Sahur yang sunyi..
Tapi..
Adakah mereka merasai nikmat yang Sama dengan kita..?
Ya Allah..
Ya Allah..
Ramadhan yang menjadi Titik Tarbiyah kami..
Kurniakan Kebahagiaan Ramadhan..
kepada Saudara-saudara ku yang lain..
Ameen..
No comments:
Post a Comment